tahun : 2001,
panjang total : 790mm(popor dibentangkan), 566mm(popor dilipat),
panjang laras : 247mm
sistem : blowback
kaliber : 7,62x45
bobot kosong : 3,38 kg
jarak efektif : 150m
magasen : 20 peluru
Proses pengembangan senjata ini adlah dari Presiden Megawati yang prihatin karena melihat perlengkapan polda di Indonesia yang sudah tua dan tidak memadai lagi untuk melindungi dan melayani masyarakat. Dibanding membeli senjata buatan luar yang mahal, Pindad dipilih untuk menyediakan senjata yang baru, maka pindad-pun memodifikasi SS-1.
keluarga peluru baru 7,62x45mm MU-11 dikembangkan dengan pertimbangan bahwa peluru ini efektif pada jarak yang pendek, serta stopping power yang memadai untuk menghentikan lawan tanpa menembus tubuh. sayang, pendapat sebagian besar anggota kurang menyukai V2. peluru 7,62 MU-11 ditengarai mudah macet, juga kualitas magasen yang tidakbaik karena mudah patah di bagian bibirnya. jika boleh memilih, Ruger Mini-14, AK-47, SKS, atau bahkan M1 Carbine lebih enak dan baik daripada V2.
tapi, moga sukses ama produk lainya, dan tambah nge-top INDONESIA and PINDAD
sumber: COMMANDO SUB MACHINE GUNS War Machine Series, halaman 86, baca lebih lengkap di situ, gue cuma copas aje, nich banyak kurangnye di blog gue....... makasih BRO
